Kebudayaan Daerah Jawa Timur
Banyak hal yang sangat menarik dari seni dan kebudayaan Jawa Timur. Propinsi yang terletak di bagian timur pulau jawa ini memiliki banyak keunikan, diantaranya adalah kebudayaan dan adat istiadat dari di Jawa Timur. Kabudayaan yang terletak di Jawa Timur antara lain rumah adat, pakaian adat, tari-tarian, senjata tradisional, dan bahasa.
Rumah adat Jawa Timur dinamakan Rumah Situbondo. Rumah Situbondo merupakan model rumah adat Jawa Timur yang mendapat pengaruh dari rumah Madura. Rumah itu tidak mempunyai pintu belakang dan tanpa kamar-kamar pula. Serambi depan tempat menerima tamu laki-laki dan tamu perempuan diterima di serambi belakang. Mereka masuk dari samping rumah.
Pakaian adat yang dipakai prianya berupa tutup kepala (destar), baju lengan panjang tanpa leher dengan baju dalam warna belang-belang. Sepotong kain tersampir di bahunya dan ia memakai celana panjang sebatas lutut dengan ikat pinggang besar.
Sedangkan wanitanya memakai baju kebaya pendek dengan kain sebatas lutut. Perhiasan yang dipakainya adalah kalung bersusun dan gelang kaki.
Reog Ponorogo, merupakan tari daerah Jawa Timur yang menunjukkan keperkasaan, kejantanan, dan kegagahan.
Tari Beskalan, tarian ini mirip sekali dengan tarian Jaipong, yang membedakan tarian ini adalah terletak pada bahasa Sindennya.
Senjata yang sangat terkenal di Jawa Timur adalah clurit. Clurit adalah sejenis arit dan bentuknya cukup mengerikan. Orang-orang Madura sering menyelipkan clurit di pinggangnya. Senjata lainnya di Jawa Timur adalah sondre, kodi, tombak, pisau belati, dan arit bulu ayam.
Rumah Adat
Rumah Adat Situbondo
Pakaian Adat
Pakaian Adat Jawa Timur
Sedangkan wanitanya memakai baju kebaya pendek dengan kain sebatas lutut. Perhiasan yang dipakainya adalah kalung bersusun dan gelang kaki.
Tarian Daerah
Tari Remo
Tari Remo, sebuah tarian dari Surabaya yang melambangkan jiwa kepahlawanan. Ditarikan pada waktu menyambut tamu agung.
Reog Ponorogo
Tari Beskalan
Senjata Tradisional
Clurit
Bahasa Daerah
Bahasa yang biasa digunakan adalah bahasa Jawa dan Madura
Komentar
Posting Komentar